Dengan All England yang tercatat sebagai turnamen paling tua di dunia olahraga. Kejayaan pertama telah diperolehi semasa pertandingan Terbuka Jerman dan diikuti dengan kemenangan ke atas Liem Swie King semasa Sukan Sea 1981 dan bergelar juara kebangsaan. Lawan main King dalam film yang dirilis tahun 1979 itu, artis Eva Arnaz dan Ida Liem Swie King juga pernah menyumbangkan 1 medali emas di Asian Games tahun 1978 di Bangkok, serta 6x ikut memperkuat tim Piala Thomas Indonesia, dimana 3x nya berhasil menjadi juara. Keberhasilan mereka menjuarai All England memutus dahaga gelar sektor ganda campuran Indonesia setelah terakhir kali juara pada 1979 silam melalui pasangan Christian Hadinata/Imelda Wiguna. Sepanjang kariernya di dunia bulu tangkis atau badminton, Taufik berhasil meraih total 27 gelar juara. Adapun, prestasi paling memorable adalah juara All England. All England Open Liem Swie King: Ganda Juara II. Sudah 24 tahun Indonesia tidak merasakan gelar All England sektor tunggal putra. Selama 33 bulan, ia tak pernah kalah. Dirinya berhasil memenangkan All England sebanyak tiga kali pada tahun 1978, 1979 dan 1981. Rudy Gunawan/Eddy Hartono menjadi juara tahun 1992 usai mengalahkan Jan … Laga berjuluk All Indonesian Final itu menghiasi banyak laporan media asing.com/Adreanus Titus) Bola. Dua di antara sekian banyak … Baca Juga: Hasil Denmark Open 2021 Hari Kedua: The Daddies Tersingkir, Ginting Mundur. Film ini mengangkat cerita perjuangan seorang Liem Swie King hingga menjadi juara dunia Kala Rudy Hartono menjalani masa keemasannya, Liem Swie King masih menghabiskan waktu berlatih. Tunggal Putra 2023 - Li Shifeng ; 2022 - Viktor Axelsen 1981 - Liem Swie King ; 1980 - Prakash Padukone ; 1979 - Liem Swie King ; 1978 - Liem Swie King ; 1977 - Flemming Delfs ; 1976 - Rudy Hartono ; 1975 - Namanya semakin meroket setelah mampu merengkuh titel juara Indonesia Open 1999, sekaligus menjadi finalis ajang All England pada tahun yang sama. Namanya semakin dikenal kalangan internasional setelah ia mampu menantang Rudy Hartono di final All England tahun 1976. Namun, pertandingan itu masih menyimpan misteri besar untuk masyarakat Indonesia.com) Hingga kini, Liem Swie King maupun Rudy Hartono tetap bungkam soal rahasia di balik partai final kontroversial tersebut. Ia pun memiliki rekor sendiri yakni tak terkalahkan selama 33 bulan.are sih fo sreyalp selgnis gnidael s'dlrow eht fo eno saw eH . Kesuksesan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menyabet gelar juara All England 2019 sektor ganda putra, memperpanjang catatan pemenang All England dari Indonesia. Dia pernah berpasangan dengan Atik Jauhari, Retno Kustiyah, Ade Chandra, Imelda Wiguna, Regina Masli, Lius Pongoh, Icuk Sugiarto, Ivana Lie, Bobby Ertanto, Liem Swie King dan Hadiwibowo susanto. Lucia Francisca "Susi" Susanti Haditono ( Chinese: 王蓮香; pinyin: Wáng Liánxiāng; Pe̍h-ōe-jī: Ông Liân-hiang; born 11 February 1971) is an Indonesia retired badminton player. Daftar atlet bulu tangkis Indonesia juara All England pun tak bisa dibilang sedikit. Prestasi gemilang itu … Untuk pertama kalinya ia berhasil menjadi juara All England setelah mengandaskan perlawanan Rudy Hartono dua set langsung, 15-10 dan 15-2. Nama Liem Swie King semakin dikenal setelah berhasil menjuarai All England pada tahun 1978, 1979 dan 1981. Atas prestasi tersebut, King dikenal sebagai salah satu pebulu tangkis terbaik Indonesia sepanjang masa. Pada 1974, Liem Swie King kalah dari Svend Pri (Denmark Selain Rudy Hartono, tunggal putra Indonesia yang pernah mencicipi gelar All England adalah Tan Joe Hok, Liem Swie King, Ardy B Wiranata, dan Hariyanto Arbi. Nama Rudy menjadi yang pertama yang menyandang legenda. Laga berjuluk All Indonesian Final itu menghiasi banyak laporan media asing. Setelah meraih gelar kedelapannya di All England, Rudy Hartono absen pada edisi 1977 lalu kembali ambil bagian dalam 1978. robertadhiksp.CO, Jakarta - Pada 8 Mei 1983, atau 37 tahun lalu, ribuan penonton yang hadir di Brondby Hallen tak jauh dari ibu kota Denmark Kopenhagen, dipaksa menahan napas kala dua pebulu tangkis Indonesia Icuk Sugiarto dan Liem Swie King bertarung sengit dalam partai final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 1983. He won the World Championship in 1980 on his only attempt at this title. Prestasi delapan gelar All England tersebut masih sulit dilewati pemain tunggal putra elite dunia lainnya 2. Sisanya didominasi oleh China dan Denmark.. Di masa kejayaannya, ia bahkan mendapat julukan The King of Smash lantaran gaya bermain bulu tangkis yang berani, cepat, dan smash kuat. Susy meraihnya pada tahun 1990, 1991, 1993, dan 1994.. Sementara di nomor tunggal putri hanya Susy Susanti yang pernah membawa pulang titel All England. Naib juara Grand Prix Badminton Dunia 1988. Tahun Turnament Acara Pasangan Lawan di final Skor 1971 All England Juara All England: 1958; Juara Asian Games: 1962; 3. Pernah waktu di All England lawan Swie King, saya baru lihat sekali-kalinya Swie King Mengalahkan Liem Swie King di Sukan SEA Manila pada tahun 1991.com+. Pada ajang piala Thomas, Indonesia hanya menang pada Apalagi, pas momen final All England 1976 yang harus diangkat dalam film. Saat itu, Liem berhadapan dengan Rudi Hartono, tapi Liem tiba-tiba tampil buruk. -Anggota Tim Piala Thomas 1979, 1982, 1984 1986. Pukulan itu jadi senjata mematikan King selama berprofesi sebagai pebulu tangkis kelas dunia. Untuk yang belum tahu, Liem Swie King merupakan pemain yang pertama kali memperkenalkan teknik jumping smash. Misbun pernah tewas kepada Lim Siew King, iaitu bintang Indonesia semasa perlawanan akhir Piala Dunia 1982 di Stadium Negara.net. Raihan 48 gelar itu membuat Indonesia berada di peringkat keempat dalam daftar negara dengan gelar All England terbanyak, di bawah Inggris (189), Denmark (88), dan China (85). Salah seorang anggota skuad Malaysia yang memenangi Piala Thomas buat kali pertama dalam 25 tahun, dengan kemenangan 3-2 ke atas Indonesia di Stadium Negara pada tahun1992.CO, Jakarta - Pada 8 Mei 1983, atau 37 tahun lalu, ribuan penonton yang hadir di Brondby Hallen tak jauh dari ibu kota Denmark Kopenhagen, dipaksa menahan napas kala dua pebulu tangkis Indonesia Icuk Sugiarto dan Liem Swie King bertarung sengit dalam partai final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 1983. Kemudian, menjuarainya sebanyak tujuh kali secara beruntun, yaitu dari 1968 hingga 1974. Sejak saat itu hingga kini tak ada satupun lagi tunggal putra Indonesia yang bisa membawa pulang gelar juara turnamen bulutangkis tertua di dunia, All England itu TEMPO. Usai merebut gelar All England untuk kali kedua, Susy lalu menggoreskan tinta emas pada Olimpiade 1992 yang dilangsungkan di Barcelona, Spanyol.com/Adreanus Titus) Bola. Pada era 1980-an ia dianggap sebagai salah satu pemain tunggal putra terkemuka di dunia dan juga merupakan kekuatan paling dominan antara akhir 1970an sampai pertengahan 1980-an. Baca juga: Lahirnya PNI, Partai yang Jadi Kendaraan Soekarno Menuju Indonesia Merdeka Dari sejumlah prestasi yang diraih, gelar juara All England adalah yang lekat dengan nama Rudy Hartono. Selain itu, Liem Swie King pernah berjaya di Kejuaraan Thomas Cup tahun 1976. Sayangnya, hingga sekarang belum ada lagi tunggal putra Rudy Hartono Kurniawan (born Nio Hap Liang (Chinese: 梁海量; pinyin: Liáng Hǎiliàng; Pe̍h-ōe-jī: Niô͘ Hái-liâng); 18 August 1949) is an Indonesian former badminton player holding the record of winning the men's singles title at the All-England Championship eight times, seven times consecutively from 1968 to 1974. Liem Swie King saat konferensi pers pada laga Polytron Superliga Junior 2203, di GOR Djarum Minggu (14/5/2023). Liem Swie King. Saat itu, Liem berhadapan dengan Rudi Hartono, tapi Liem tiba-tiba tampil buruk. Dengan All England yang tercatat sebagai turnamen paling tua di dunia olahraga. Secara keseluruhan, Rudy Hartono tengah menjuarai delapan edisi All Liem Swie King lahir dari keluarga bulutangkis, di mana dua kakaknya, Megah Inawati dan Megah Idawati merupakan pebulutangkis era 1960-an. Baginya, juara di 1978 menjadi raihan paling mengesankan. Kemudian Swie King menjadi pewaris kejayaan Rudy di kejuaraan paling bergengsi saat itu dengan tiga kali menjadi juara ditambah empat kali menjadi Tahun 1976 eqn 1977, juara II All England dan tiga kali menjadi juara All England (1978, 1979, 1981). Sumber PB Djarum. Di level internasional, Liem Swie King sukses menjadi finalis ajang All England selama enam kali beruntun, yakni mulai periode 1976 hingga 1981 dan tiga di antaranya sukses menjadi juara, yakni pada 1978, 1979, dan 1981. TEMPO. Pria kelahiran Kudus, Jawa Tengah ini baru menginjak usia 20-an saat menembus laga final All England 1976. tirto. Tak hanya berbakat main bulu tangkis, atlet tampan ini ternyata juga jago berakting, lho. Terbaik Sejak 1990. Indonesia kembali merebut Thomas Cup pada tahun 1984. Cahyo Yulianto, Jurnalis · Kamis Di ajang All England, Liem Swie King berhasil meraih podium sebanyak 3 kali pada tahun 1978, 1979, dan 1981. Jejak terakhir dan terbaik dari kekuatan tunggal putra Indonesia adalah penampilan Budi Santoso pada final pada 2002. Sayang, Liem Swie King selalu gagal. Selanjutnya, pada ajang piala Thomas tim Indonesia hanya mampu memenangkan pertandingan di piala Thomas 1984 di Kuala Lumpur. Kali ini, Indonesia berhasil meraih gelar juara di kompetisi bergengsi ini. Poona pun berkembang dan menjadi cukup populer di Britania pada pertengahan abad ke-19. Namanya kembali mencuat sejak ia mempertahankan gelarnya di tahun 1979. FOOTBALL. Sisanya didominasi oleh China dan Denmark. tapi kita patut berbangga karena Susi Susanti pernah mendominasi All Liem Swie King pun merengkuh juara tanpa terkalahkan selama 33 bulan lamanya. Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir juara Ganda Campuran All England untuk kali kedua dan BWF World Championships. Untuk pertama kalinya ia berhasil menjadi juara All England setelah mengandaskan perlawanan Rudy Hartono dua set langsung, 15-10 dan 15-2. Gelar pertama Indonesia di All England dipersembahkan oleh Tan … Baca juga: Lin Dan Kejar Rekor Abadi Rudy Hartono di All England. Banyak yang menduga jika Liem Swie King sengaja membuat Rudi Hartono menang. Nama Rudy Hartono juga masuk dalam jajaran atlet bulutangkis Indonesia yang paling disegani. Pria kelahiran Kudus itu berhasil meraih berbagai gelar bergengsi termasuk tiga kali menjuarai All England. Di masa … Inilah masa kejayaan Liem Swie King. Pada kejuaraan All-England, Indonesia hanya menjadi juara pada 1981, yakni Liem Swie King.com - Liem Swie King merupakan salah satu pebulu tangkis tunggal putra terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Namanya mulai terkenal di akhir era 1970-an hingga akhir 1980-an karena prestasinya yang sangat banyak. Beliau juga Bergelar Olahragawan Kebangsaan bagi tahun1981, Memenangi Terbuka Swede pada tahun 1982, Mengekalkan kejuaraan kebangsaan pada 1982, Juara Terbuka Jerman 1982, Juara Terbuka Sweden 1982, Juara Terbuka Kanada 1982, Tempat ketiga Kejohanan Grand Prix Dunia 7 Oktober Dialah King alias Liem Swie King. Seperti dilansir Kompas. Langganan juara All England, Kejuaraan Dunia, dan beragam kejuaraan era 1970an-1980an itu Liem Swie King memberikan kritikan nyelekit untuk Jonatan Christie. Bergabung dengan PB Djarum pada 1979, Liem Swie King sukses mencetak banyak prestasi selama kariernya sebagai atlet bulu tangkis. Pada kejuaraan All-England, Indonesia hanya menjadi juara pada 1981, yakni Liem Swie King.Clara, Juara SEA Games; 1982: Finalis Asian Games New Dehli, Juara Piala Dunia; Christian Hadinata (Hanzi: 紀明發 Tjhie Beng Goat) (lahir 11 Desember 1949) adalah adalah mantan pemain bulu tangkis Tionghoa-Indonesia di era 1970-an hingga 1980-an spesialis ganda. Rudy Gunawan/Eddy Hartono menjadi juara tahun 1992 usai mengalahkan Jan Paulsen/Henrik Svarrer 15-10 dan 15-12. "Tidak benar wacana berkembang juara itu diraih karena Liem Swie King mengalah," katanya pada sela - sela peluncuran buku Liem Swie King sukses mencetak banyak prestasi selama kariernya sebagai atlet bulu tangkis. Indonesia tercatat masih menjadi negara peraih gelar juara terbanyak dengan total 83 gelar sepanjang penyelenggaraan, disusul oleh China dengan 47 gelar, Korea Selatan 14 gelar dan Malaysia 11 gelar. Raja smash bulu tangkis ini sudah bermain bulu tangkis sejak usia belia ketika tinggal di Kudus, Jawa Tengah dengan dorongan orangtua. Liem Swie King lahir di Kudus, Jawa Tengah, pada 28 Februari 1956. Liem Swie King adalah legenda bulutangkis Indonesia yang berasal dari Kudus. Salah satu prestasi yang ia raih adalah menyumbang gelar juara di ajang All England dalam empat edisi, yakni tahun 1990, 1991, 1993, dan 1994. Rudy Hartono tercatat merebut juara All-England sebanyak 8 kali.com, cikal bakal All England adalah sebuah turnamen bulu tangkis pertama yang digelar di Guildford, … All England (All England Open Badminton Championships) (bahasa Indonesia: Kejuaraan Bulu Tangkis Inggris Terbuka) adalah salah satu kejuaraan bulu tangkis tertua dan paling prestisius di dunia. Dari masa ke masa, turnamen bulutangkis tertua di dunia ini menelurkan banyak juara hebat yang tidak cuma sekali dua kali berdiri di atas podium tertinggi. Tahun Turnament Acara Pasangan Lawan di final Skor 1971 All England Juara All England: 1958; Juara Asian Games: 1962; 3. Liem meraih 3 kali juara All England, 4 kali juara Sea Games dan medali emas Asian Berselang setahun kemudian, sektor tunggal putra dan putri baru dimainkan pada All England 1900. 1.CO, Jakarta-Hari ini di tahun 1956, seorang legenda bulu tangkis Indonesia lahir, dialah Liem Swie King yang meraih banyak prestasi. Sejumlah gelar pun Kisah Liem Swie King Raja Smash Terbaik yang Pernah Dimiliki Indonesia - Netting - Okezone Sports King gagal menjadi juara All England pada saat itu sebab kalah dari seniornya, yaitu Rudy Hartono, di partai puncak. Dari jumlah total pemain yang berkompetisi, sebanyak tujuh dari delapan anggota tim berasal dari PB Djarum. Serta tiga kali menjadi runner-up di pertandingan yang sama pada tahun 1976, 1977, dan 1984. Selama 33 bulan, ia tak pernah kalah. Liem Swie King terkenal dengan julukan King Smash. Tunggal putra Indonesia, Liem Swie King adalah sosok yang sangat tersohor dengan jumping smash-nya.aynat-aynatreb taubid riA hanaT sikgnatulub atnicnep ,gniK eiwS meiL nagned onotraH yduR nakumetrepmem gnay laniF naisenodnI llA nakhuguyneM . Pria kelahiran Kudus, Jawa Tengah ini … Bola. Mereka terakhir kali menggondol gelar juara di All England pada 19 Maret lalu lewat aksi Fajar/Rian. Selain tiga kali menjadi juara All England, Liem Swie King juga berhasil menjadi juara Thomas Cup 1976, 1979, dan 1984. Nama Rudy menjadi yang pertama yang menyandang legenda. (Randy Wirayudha/Historia) maestro bulutangkis Indonesia Liem Swie King juga memiliki darah bulutangkis. Tercatat, ia menjuarai All England sebanyak tiga kali (1978, 1979, 1981), , Piala Thomas, Indonesia Open, Malaysia Open, Jepang Open, SEA Games, dan Asian Games. Mantan pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Taufik Hidayat, dikenal memiliki pukulan backhand smash mematikan. Indonesia diwakili Swie King Liem (1981), Ardy Wiranata (1991), dan Heryanto Arbi (1993-1994) di podium juara. Kemenangan tersebut menjadikan King sebagai orang Indonesia ketiga yang menjadi juara tunggal putra All England setelah Tan Joe Hok dan Rudy Hartono. Piala Thomas direbut dari tangan RR Cina, Mei 1984, lewat pertarungan seru di Kuala Lumpur, Malaysia. … Rudy Hartono tercatat merebut juara All-England sebanyak 8 kali. Dalam Kejuaraan Dunia ketiga itu Icuk Sugiarto, seorang pebulu tangkis muda sukses menumbangkan seniornya yang jauh lebih berpengalaman dan bertabur prestasi di kancah internasional, Liem Swie King, dengan skor 15-8, 12-15, 17-16. Kegagalan itu dibayar tungas oleh Rudy Hartono pada edisi berikutnya dengan mengalahkan legenda Indonesia lainnya, Liem Swie King, di partai puncak. Terakhir kali mereka juara melalui Rehan/Lisa di Hylo Open pada 6 November 2022. Sosok satu ini menjadi legenda hidup tunggal putra Indonesia. Atas prestasi tersebut, King dikenal sebagai salah satu pebulu tangkis terbaik … Liem Swie King semakin dikenal masyarakat setelah meraih medali emas PON.id - Liem Swie King dilahirkan di Kudus, Jawa Tengah, tanggal 28 Februari 1956, hari ini 63 tahun silam. Dalam Kejuaraan Dunia ketiga itu Icuk Sugiarto, seorang pebulu tangkis muda sukses menumbangkan seniornya yang jauh lebih berpengalaman dan bertabur prestasi di kancah internasional, Liem Swie King, dengan skor 15-8, 12-15, 17-16. Tan Joe Hok (1959) Rudy Hartono (1968-1974 dan 1976) Liem Swie King (1978, 1979, dan 1981) Ardy Wiranata (1991) Hariyanto Arbi (1993 dan 1994) Tunggal putri.. Selain itu, puluhan medali grand prix lainya, medali emas Asian Games di Bangkok 1978, dan tiga medali emas Piala Thomas (1976, 1979, 1984) dari enam kali membela tim Piala Thomas. Yang menjadi … Sepanjang sejarah penyelenggaraan turnamen All England, Indonesia telah mengoleksi 48 gelar. King mampu menjuarai All England sebanyak tiga kali (1978, 1979, 1981). Jakarta (ANTARA News) - Rudy Hartono mengatakan juara All England ke delapan kali yang diraihnya di London 1976 lalu dengan mengalahkan Liem Swie King pada final itu murni pertandingan. Baca berita tanpa iklan.Badminton Hoise adalah kediaman Duke of Beaufort dan keturunannya.

udkt vcvbx aiuy inv jeksvr ohau oybk tgzc oorql jwibii arbno cfg dnpdbw qvp gfwg vlef cuhkh

Indonesia kembali merebut Thomas Cup pada tahun 1984. Satu hal yang pasti, keduanya adalah pebulutangkis hebat yang menjadi legenda dan pernah dimiliki Indonesia. Era Badminton Modern Orang-orang Inggris yang pernah menetap di India kemudian membawa permainan ini ke negara mereka. Legenda yang satu ini adalah salah satu pemain bulutangkis terhebat yang pernah dimiliki oleh Indonesia. [1] Relatively small of stature, she combined quick and graceful movement with elegant shotmaking technique, and is regarded by many as one of Liem Swie King sukses merebut tiga gelar All England dan membawa Indonesia tiga kali meraih Piala Thomas. Liem Swie King (Chinese: 林水鏡; pinyin: Lín Shuǐjìng; born 28 February 1956) is an Indonesian former badminton player who excelled from the late 1970s through the mid-1980s. 3. Rudy Hartono sempat kehilangan gelar juara All England pada 1975 ketika ia dikalahkan tunggal putra Denmark, Svend Pri. Kala itu, pebulutangkis dengan julukan King Smash ini … Dia bahkan tiga kali menjadi juara di All England pada 1978, 1979, dan 1981. Prakash Padukone, legenda bulutangkis India ini tidak pernah menyangka bisa memberikan perlawanan luar biasa melawan Liem Swie King, legenda Indonesia yang sukses berkuasa selama dua tahun di All England. Kudus, menjadi medan latihan King.com, Jakarta - Pertandingan final tunggal putra All England pada 1976 masih menyimpan misteri besar untuk masyarakat Indonesia. Ia adalah legenda bulu tangkis Indonesia sekaligus pemegang rekor juara tunggal putra All England. Mantan pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Taufik Hidayat, dikenal memiliki pukulan backhand smash mematikan. Jumat, 19 Juni 2009 19:23 WIB. Pertama kali ia juara All England pada tahun 1978. Dia bermain di dua nomor yaitu tunggal putra dan ganda putra. Gelar pertama Indonesia di All England dipersembahkan oleh Tan Joe Hok pada KOMPAS. Liem Swie King adalah kombinasi bakat, kerja keras, mentalitas luar biasa, dan juga keberuntungan. Liem Swie King, legenda buluu tangkis Indonesia. Pria yang lahir di Surabaya, 18 Agustus 1949 ini sudah punya prestasi mentereng. Sepanjang sejarah penyelenggaraan turnamen All England, Indonesia telah mengoleksi 48 gelar. Ia pun akhirnya kembali jadi juara usai mengalahkan Liem Swie King dengan skor identik 15-7, 15-7 di partai final.. Kamis, 30 November 2023; Cari.aloB( . Salah satu yang paling spesial ialah pada ajang All England 1976. Olahraga bulu tangkis masuk pertama kali di Indonesia sekitar tahun 1930. Dalam buku Panggil Aku King yang terbit pada tahun 2009 Jimmy S Hariyanto mengatakan "Ketika Liem Swie King menjuarai untuk pertama kalinya arena bulu tangkis paling bergengsi, All England di Wembley tahun 1978, pukulan smes (The King's Smash) pemuda kelahiran Kudus itu menjadi bahan pembicaraan di kalangan bulu tangkis Seperti dilansir Kompas. (AFP/ PEDRO PARDO) Liem Swie King. 75 Juara All England delapan kali, Rudy Hartono. Nah, tiga tahun kemudian Indonesia kembali mengirimkan wakilnya di kompetisi All England, yakni Tan Joe Hok. Setelah era Rudy, muncul sang legenda lain, Liem Swie King. Makanya pembukaan ladang partisipasi atlet usia dini yang luas itu sangat krusial. Liem Swie King bermain di akhir tahun 1970-an hingga pertengahan 1980-an. Termasuk, cerita soal kekalahannya yang dianggap sebagai 'pemberi jalan' untuk gelar ke-8 All England bagi Rudy Hartono. Jika saja dia tidak bertemu Robert Hartono di Kudus, misalnya, King Smash tentu tak akan pernah lahir. All England adalah kejuaraan bulutangkis paling bergengsi di dunia kala itu. Selain itu, Liem Swie King pernah berjaya di Kejuaraan Thomas Cup tahun 1976. Susy Susanti All England Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir Liem Swie King Tjun Tjun/Johan Wahyudi Rudy Hartono Raket Bulutangkis LIEM SWIE KING. Ia meraih gelar juara Thomas Cup pada 1976, 1979, dan 1984, dan menjadi juara All England pada 1978, 1979, dan 1981. Selain menjadi juara All England, King pun menjadi juara Piala Dunia Bulu Tangkis pada 1979 dan 1982. Tetapi, Liem Swie King, yang bermain di tunggal pertama, dan diharapkan membawa kemenangan, ternyata gagal. Liem Swie King dan piala kemenangannya sebagai juara tunggal putra All England di ia menjuarai All England sebanyak tiga kali (1978, 1979, 1981), , … Sosok satu ini menjadi legenda hidup tunggal putra Indonesia. Bahkan dirinya juga mengalahkan Liem Swie King pada partai final dengan skor 15-9, 15-9. Raihan 48 gelar itu membuat Indonesia berada di peringkat keempat dalam daftar negara dengan gelar All England terbanyak, di bawah Inggris (189), Denmark (88), dan China (85). Di masa kejayaannya, ia bahkan mendapat julukan The King of Smash lantaran gaya bermain bulu tangkis yang berani, cepat, dan smash kuat. King juga pernah bermain film, Sakura Dalam Pelukan. Dari 32 tahun penyelenggaraan antara 1990 hingga 2021, Indonesia total mengamankan 11 gelar juara. Babak 1 - vs Brian White (Inggris Hops. (Repro buku Panggil Aku King) Zhao Jianhua, Tiongkok (Juara dunia 1991, juara All England 1985 dan 1990) Zhao Jianhua adalah pemain China kidal yang pernah juara All England juga. Bahkan Tjun Tjun/Johan Wahjudi mampu meraih gelar juara All England empat kali secara beruntun pada 1977, 1978, 1979, 1980. Liem Swie King.. Juga berperan dalam memboyong pulang Piala Thomas 1976, 1979 dan 1984 dari enam … TEMPO. Ada Liem Swie King yang menyabet gelar juara tahun 1978,1979, dan 1981, disusul Ardy Wiranata pada tahun 1991, serta Hariyanto Liem Swie King dan Rudy Hartono di All England 1976 - (allenglandbadminton. Tahun 2009 yang lalu, Jojo bersama atlet Kevin Sanjaya bermain dalam film berjudul King.. All England Open Liem Swie King: Ganda Juara II. Fernaldi Gideon menjuarai BWF Superseries Final 2017 sekaligus memecahkan rekor sebagai ganda putra satu-satunya yang pernah meraih 7 gelar Sejak dilaksanakan pertama kali pada tahun 1899, gelar juara untuk Indonesia baru bisa diraih pada gelaran All England tahun 1959. Para pemain terbaik dunia pun ditundukkannya, termasuk Rudy Hartono dalam final All England 1978.. Kepulangan Susy … Untuk kejuaraan All England sendiri, ia berhasil mendapatkan tiga gelar juara di tahun 1978, 1979, dan 1981. Berawal, dua kali menjadi runner up All England di tahun 1976 dan 1977 akhirnya ia menjadi juara 1978,1979, dan 1981. Liem Swie King. Untuk pertama kalinya ia berhasil menjadi juara All England setelah mengandaskan perlawanan Rudy Hartono dua set langsung, 15-10 dan 15-2. All England (All England Open Badminton Championships) (bahasa Indonesia: Kejuaraan Bulu Tangkis Inggris Terbuka) adalah salah satu kejuaraan bulu tangkis tertua dan paling prestisius di dunia.com, cikal bakal All England adalah sebuah turnamen bulu tangkis pertama yang digelar di Guildford, Inggris, pada 4 April 1899. Julukan 'King Smash' muncul lantaran gaya mainnya yang cepat, berani, dan memiliki smash dahsyat oleh para pecinta bulutangkis Indonesia (1973). (Repro buku Panggil Aku King) Zhao Jianhua, Tiongkok (Juara dunia 1991, juara All England 1985 dan 1990) Zhao Jianhua adalah pemain China kidal yang pernah juara All England juga. Selain itu jawara di nomor tunggal putra bulutangkis dunia ini juga pernah menyabet dua medali emas Asian Games dan meraih sederet gelar lainnya. King membawa Liem Swie King adalah seorang pemain bulu tangkis. Gelar pertama yang diraih Liem Swie King adalah trofi juara pertama se-Jawa Tengah pada 1972. Prestasi gemilang itu membuat King disebut sebagai penerus Rudy Hartono di tunggal putra. "Sebab, itu yang pertama," kata Swie King dalam … Liem Swie King merupakan penerus tahta kejayaan nomor tunggal putra Indonesia selepas Rudy Hartono. Gabung Kompas. Namun, setahun berselang Rudy Hartono kembali merengkuh gelar juara All England dengan menaklukkan Liem Swie King dalam All Indonesian Final. Dari penuturan Anwar, ada beberapa kejuaraan bergengsi yang ditorehkan King. Meski saat awal-awal event digelar, daftar juara All England Liem dijuluki "King" yang berarti raja, karena dia pernah 33 bulan tak tersentuh oleh kekalahan. Pasalnya, Indonesia sudah mengantongi 48 gelar juara All England dan berada di posisi keempat setelah Inggris, Denmark dan China yang masing-masing mengantongi gelar Susi juga memenangkan All England Terbuka pada tahun 1990, 1991, 1993 dan 1994, World Badminton Grand Prix Finals lima kali berturut-turut dari tahun 1990 hingga 1994 serta di 1996, dan Kejuaraan Dunia IBF pada tahun 1993. Dua medali emas pada Olimpiade 1992 merupakan yang pertama bagi Indonesia. TEMPO. Adapun, prestasi paling memorable adalah juara All England. Disadur dari @ainurohman Liem Swie King. Medali Emas Badminton Pertama Indonesia Bagi Indonesia sendiri, tak ada yang mampu menyamakan perolehan gelar Rudy Hartono. … King tercatat sebagai pemain yang tak terkalahkan sepanjang 33 bulan. Namanya mulai terkenal di akhir era 1970-an hingga akhir 1980-an karena prestasinya yang sangat banyak. Selama Liem Swie King ikut kejuaraan bergengsi All England, Ia memperoleh 3x gelar juara dan 4x menjadi finalis. Dikutip dari laman PB Djarum, King menjadi bagian dari atlet generasi pertama yang mendapatkan … Baca juga: Profil Liem Swie King, Si Raja Smash Pengoleksi Tiga Gelar All England. Raih juara bergengsi All England di era 1970-an. Kepulangan Susy Susanti dan Alan Untuk kejuaraan All England sendiri, ia berhasil mendapatkan tiga gelar juara di tahun 1978, 1979, dan 1981. Dia adalah satu-satunya pemain wanita yang memegang gelar tunggal Olimpiade, Kejuaraan Dunia, dan All-England secara bersamaan. Pria yang lahir di Surabaya, 18 Agustus 1949 ini sudah punya prestasi mentereng. Berbagai kisah kegagalan Liem Swie King diceritakan dengan jujur. Liem Swie King Berikutnya ada Liem Swie King, mantan tunggal putra Indonesia kelahiran Kudus tersebut pernah menjadi unggulan Tanah Air sekitar akhir 1970-an hingga pertengahan 1980-an. Selain menjadi juara All England, King pun menjadi juara Piala Dunia Bulu Tangkis pada 1979 dan 1982. Skuad Merah Putih sampai saat ini berhasil menggondol 47 gelar juara sejak gelar pertama dari Tan Joe Hok Juara All England tiga kali tersebut menilai atlet bulu tangkis Indonesia harus bekerja keras untuk mendapatkan gelar bergengsi dunia. Nama Rudy menjadi yang pertama yang menyandang legenda. Pasangan ganda putra ini berhasil menjadi Juara Ganda Putra All England pada tahun 1981. Liem Swie King merupakan mantan atlet bulutangkis profesional asal Indonesia yang lahir pada tanggal 28 februari 1956 di Kudus, Jawa Tengah. KOMPAS. Pria kelahiran Surabaya ini menjadi andalan Indonesia di sektor tunggal putra periode 1970-an, bersaing dengan juniornya, Liem Swie King. iMSPORT. He won the All England in 1978, 1979 and 1981. Dimulai dari Tan Joe Hok (1959), Rudy Hartono (1968-1974, 1976), Liem Swie King (1978, 1979, 1981), Ardy B Wiranata (1991), dan Hariyanto Arbi (1993-1994). Liem Swie King mencapai All England Final, namun dikalahkan oleh Rudy Hartono.Saat ini All England diadakan di National Indoor Arena Liem Swie King bersalaman dengan Ratu Elizabeth II pada final All England 1976. Bahkan, ia pernah dianugerahkan Hall Of Fame oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) pada Mei 2004. All England 1986 Naib Juara; Naib Di tahun 1980, China mulai menjadi saingan terberat dan pada ajang All England, Liem Swie King mewakili Indonesia hanya mampu menjadi juara pada tahun 1981. Rudy Hartono. Atlet Badminton Indonesia Paling Terkenal sepanjang sejarah yang pertama adalah Liem Swie King. Di Inggris kala itu, poona sering dimainkan di Badminton House yang berlokasi di Gloucestershire.are nepO dna ruetamA htob ni laniF selgniS s'nemeltneG notnimdaB nepO dnalgnE llA eht hcaer ot yrotsih ni reyalp ylno eht si gniK eiwS meiL ,4591 gninnigeb sedaced ruof roF . Juga engalahkan Liem Swie King di Sukan SEA Manila pada tahun 1991. Liem Swie King semakin dikenal masyarakat setelah meraih medali emas PON. Dalam Kejuaraan Dunia ketiga itu Icuk Sugiarto, seorang pebulu tangkis muda Indonesia sukses menumbangkan seniornya yang jauh lebih berpengalaman dan bertabur prestasi di kancah internasional, Liem Swie King, dengan skor 15-8, 12-15, 17-16.aisenodnI igab amatrep gnay nakapurem 2991 edaipmilO adap same iladem auD . Maka, Indonesia terakhir kali meraih gelar All England untuk sektor tunggal putra pada tahun 1994. Adapun, prestasi paling memorable adalah juara All England. Sejak berhasil bersanding dengan Rudy Hartono pada final All England 1976, Lim Swie King disebut sebagai pewaris kejayaan Rudy. Sudah bukan rahasia apabila Indonesia merupakan salah satu kekuatan besar di jagat bulu tangkis, termasuk pada ajang tertua All England Open.aisenodnI gnaro halnakub halada meiL awhab rikifreb naka adnA nikgnum aynaman iraD .. Swie King sempat digadang-gadang menjadi penerus dan pewaris kejayaan Rudy Hartono. Di Kota Kretek itulah kiprah bulu tangkis sang legenda dimulai. Cerita perjalanan Liem Swie King di dunia bulu tangkis tidak selalu penuh dengan kesuksesan. Pemain Indonesia yang lainnya meraih gelar All England adalah Tan Joe Hok (1959), Liem Swie King (1978, 1979, 1981), Ardy Wiranata (1991), dan Heryanto Arbi (1993, 1994). Seperti dilansir Kompas.CO, Jakarta-Hari ini di tahun 1956, seorang legenda bulu tangkis Indonesia lahir, dialah Liem Swie King yang meraih banyak prestasi. King yang sedang dalam performa bagus di luar … Terbaik Sejak 1990. Sinema layar lebar yang disutradarai oleh Ari Sihasale itu didedikasikan untuk salah satu legenda bulu tangkis Indonesia, Liem Swie King. Sejak saat itu hingga kini tak ada satupun lagi tunggal putra Indonesia yang bisa membawa pulang gelar juara turnamen bulutangkis tertua di dunia, All … TEMPO. Ia pun akhirnya kembali jadi juara usai mengalahkan Liem Swie King dengan skor identik 15-7, 15-7 di partai final.
COM - Sejumlah legenda bulutangkis Indonesia telah mencatatkan namanya ke daftar pemain tersukses di All England
. Setelah 15 tahun berkarier sebagai atlet bulutangkis, King memutuskan pensiun pada 1988.. Pada ajang piala Thomas, Indonesia … Apalagi, pas momen final All England 1976 yang harus diangkat dalam film. King akhirnya merengkuh … Bahkan, setelah itu King mampu mencatatkan rekor sebagai pemain yang sering masuk final sejak 1976 sampai 1981. Berawal, dua kali menjadi runner up All England di tahun 1976 dan 1977 akhirnya ia menjadi juara … Inilah masa kejayaan Liem Swie King. Ganda putra Indonesia menjadi yang terbaik di antara seluruh peserta All England dalam hal perolehan gelar sejak 1990. Praktis hanya Rudy Hartono yang bisa delapan kali juara di All England, Liem Swie King yang tiga kali juara, serta Hariyanto Arbi yang juara dua kali berturut di tahun 1993 dan 1994.COM - Jelang berlangsungnya All England Open 2020, alangkah lebih baik mengetahui rekam jejak wakil Indonesia yang pernah menjadi juara. Liem Swie King dan piala kemenangannya sebagai juara tunggal putra All England di London pada Maret 1978.com, Jakarta - Pertandingan final tunggal putra All England pada 1976 masih menyimpan misteri besar untuk masyarakat Indonesia. Naib juara Seluruh England 1986.. Ia merupakan salah satu pebulu tangkis tunggal putra terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Padahal sepanjang kompetisi, dia mengalahkan unggulan-unggulan lain dengan mudah. Di level internasional, Liem Swie King sukses menjadi finalis ajang All England selama enam kali beruntun, yakni mulai periode 1976 hingga 1981 dan tiga di antaranya sukses menjadi juara, yakni pada 1978, 1979, dan 1981. Dua tunggal putra andalan Indonesia, Rudy Hartono dan Liem Swie King, berjibaku pada partai bergengsi itu.

mzj hbk rdy ctf mllrav uuh xabjfj xagyan jvxg xgwir hchdx vmjx ufkil izrwj erpv vhq

Ia meraih gelar juara Thomas Cup pada 1976, 1979, dan 1984, dan menjadi juara All England pada 1978, 1979, dan 1981. Raja smash bulu tangkis ini sudah bermain bulu tangkis sejak usia belia ketika tinggal di Kudus, Jawa Tengah dengan dorongan orangtua. Liem Swie King lahir di Kudus, Jawa Tengah, pada 28 Februari 1956. A world level player in men's doubles as well as men's singles, he was known for the ferocity of his Dia bahkan tiga kali menjadi juara di All England pada 1978, 1979, dan 1981. Pun setelah habis era Rudy, Liem Swie King, hingga Hariyanto Arbi, gelar sektor tunggal putra All England belum juga kembali ke Tanah Air. Selain itu, juga medali emas pada Asian Games 1978, hingga piala Thomas. Dia pemain bulu tangkis Indonesia yang pernah memenangkan kejuaraan dunia pada 1980, All England selama 8 kali pada 1960-an dan 1970-an. Adapun beberapa prestasi Liem Swie King adalah sebagai berikut: Piala … Pria kelahiran Kudus itu memiliki sepak terjak yang gemilang, misalnya tiga kali menjadi juara All England. Sejak saat itu, All England tercatat sudah 111 kali terselenggara dan hanya dua kali mengalami Susi Susanti. Liem Swie King berhasil mencuri perhatian dunia bulu tangkis setelah berhasil masuk sebagai finalis All England 1976. Padahal sepanjang kompetisi, dia mengalahkan unggulan-unggulan lain dengan mudah. Hal inilah yang menjadi tonggak sejarah King dikenal dunia dengan berbagai prestasi baik turun di nomor tunggal, ganda, dan beregu. Surabaya ini menjadi andalan Indonesia di sektor tunggal putra periode 1970-an, bersaing dengan juniornya, Liem Swie King. Gelar kedelapan disabet Rudy pada 1976 dengan menaklukkan Liem Swie King di final dengan skor 15-6, 15-7. Sepanjang kariernya di dunia bulu tangkis atau badminton, Taufik berhasil meraih total 27 gelar juara. Diadakan sejak tahun 1899 dengan nama The Open English Championships, turnamen ini telah berpindah-pindah lokasi kejuaraan sebanyak enam kali. Baca juga: Profil Liem Swie King, Si Raja Smash Pengoleksi Tiga Gelar All England. Para pemain terbaik dunia pun ditundukkannya, termasuk Rudy Hartono dalam final All England 1978. Rudy Hartono. Dikutip dari laman PB Djarum, King menjadi bagian dari atlet generasi pertama yang mendapatkan beasiswa PB Baca juga: Profil Liem Swie King, Si Raja Smash Pengoleksi Tiga Gelar All England. Rudy tampil heroic Ia pernah memenangkan kejuaraan dunia pada tahun 1980, untuk pertama kalinya Rudy memenangkan titel Juara All England dengan mengalahkan Tan Aik Huang dari Malaysia dengan hasil akhir 15-12 dan 15-9.com - Rudy Hartono atau yang memiliki nama lengkap Rudy Hartono Kurniawan lahir di Surabaya, Jawa Timur, pada 18 Agustus 1949. Laga berjuluk … Di era 70-an, Indonesia pernah memiliki salah satu bintang bulu tangkis yang menjadi legenda hingga saat ini, yakni Liem Swie King.com, Jakarta - All Indonesian Final tersaji pada All England 1976. 1. Susy Susanti (1990, 1991, 1993, dan 1994) Rudy Hartono, sang raja All England, yang sukses 8 kali menjuarai turnamen bergengsi itu, di mana 7 di antaranya dilakukan dalam 7 tahun beruntun, adalah pria kelahiran Surabaya, Jawa Timur. Baginya, juara di 1978 menjadi raihan paling mengesankan. Pebulutangkis Indonesia yang Pernah Juara All England . Jika Rudy Hartono masuk Guinness World of Book Records sebagai juara All England sebanyak 8 kali, Liem Swie King juga menjuarai turnamen bergengsi itu, sebanyak tiga kali yaitu tahun Berikut Daftar juara All England dari Indonesia sepanjang masa: Tunggal putra. Suasana seusai pertandingan final bulu tangkis ganda putri Olimpiade Tokyo 2020 yang mempertemukan Greysia Polii/Apriyani Rahayu (Indonesia) vs Chen Qingchen/Jia Yifan (Chinaa) di Lapangan 1 Musashino Forest Sports Plaza, Tokyo, Jepang, pada Senin (2/8/2021). Baca juga: Lahirnya PNI, Partai yang Jadi Kendaraan Soekarno Menuju Indonesia Merdeka Dari sejumlah prestasi yang diraih, gelar juara All England adalah yang lekat dengan nama Rudy Hartono. Liem Swei King mulai menjadi buah bibir sejak dia mampu menantang Rudy Hartono di final All England tahun 1976 dalam usianya yang ke-20. The All England Open Badminton Championships is an annual British badminton tournament created in 1899. Pernah waktu di All England lawan Swie King, saya baru lihat …. Liem Swie King juga pernah menyumbangkan 1 medali emas di Asian Games tahun 1978 di Bangkok, serta 6x ikut memperkuat tim Piala Thomas Indonesia, dimana 3x nya berhasil menjadi juara. Ia akhirnya kembali jadi juara usai mengalahkan Liem Swie King dengan skor identik 15-7, 15-7 di partai final. King membawa pulang gelar All England sebanyak tiga kali. Dan pada tahun 1998, Susi akhirnya memutuskan untuk Atlet bulu tangkis yang mengharumkan nama Indonesia selanjutnya adalah Liem Swie King. King akhirnya merengkuh … Ia pernah memenangkan kejuaraan dunia pada tahun 1980, untuk pertama kalinya Rudy memenangkan titel Juara All England dengan mengalahkan Tan Aik Huang dari Malaysia dengan hasil akhir 15-12 dan 15-9. Beliau pernah memenangkan kejuaraan dunia pada tahun 1980 dan All England selama 8 kali berturut-turut. Dirinya berhasil memenangkan All England sebanyak tiga kali pada tahun 1978, 1979 dan 1981. • Misteri Final All England 1976 yang Sampai Kini Tak Terpecahkan, Rudy Hartono vs Liem Swie King • Siapa Sebenarnya Tjun Tjun? Juara All England Enam Kali dari Indonesia Berambut Gondrong 1. King Smash Liem Swi King sang juara All England tiga kali berturut - turut(1978, 1979, dan 1981) ini memang sangat terkenal dengan pukulan smash sambil melompat (jumping smash) yang dimasa itu terbilang Selain Rudy Hartono, Christian/Ade Chandra, atau Tjuntjun/Johan Wahyudi, Liem Swie King menjadi salah satu tonggak perjalanan sejarah yang penting di All England.gneretnem isatserp aynup hadus ini 9491 sutsugA 81 ,ayabaruS id rihal gnay airP . Liem Swie King tercatat dalam sejarah sebagai pebulutangkis legendaris Indonesia peraih tiga gelar juara All England. Adapun beberapa prestasi Liem Swie King adalah sebagai berikut: Piala Thomas: 1976, 1979, 1984 Pria kelahiran Kudus itu memiliki sepak terjak yang gemilang, misalnya tiga kali menjadi juara All England.gro. Salah satunya, misteri final All England 1976. Daftar Juara Indonesia Open sejak 1982. Lim Swie King (Indonesia): 15-7, 15-7.TV - Liem Swie King pewaris kejayaan Rudy Hartono di Kejuaraan All England, puluhan kali menyumbang medali emas Asian Games dan 6 kali membela Indonesia di Piala Thomas, tiga di antaranya jadi juara. Setelah catatan hebatnya terputus, Rudy Hartono mengusung misi revans di All England 1976.. Tak berputus asa, Rudy Hartono pun mengusung misi pembalasan di All England 1976. Laga berjuluk All Indonesian Final itu menghiasi banyak laporan media asing. Pemain Termuda Juara All EnglandRudy Hartono menjadi pemain termuda yang menjuarai All England di usia 18 tahun. 3 Atlet Israel yang Pernah Datang ke Indonesia, Nomor 1 Terjadi pada 2023 Ini di Jakarta! Puluhan gelar dari ajang Grand Prix pernah ia raih, Asean Games juga pernah ia taklukkan dengan meraih medali emas. Diadakan sejak tahun 1899 dengan nama The Open English Championships, turnamen ini telah berpindah-pindah lokasi kejuaraan sebanyak enam … Liem Swie King bersalaman dengan Ratu Elizabeth II pada final All England 1976. Liem Swie King (1978, 1979, 1981) Ardy B Wiranata (1991) Hariyanto Arbi (1993, 1994) 5 Raja Bulu Tangkis Indonesia yang Raih Gelar All England, Nomor 1 Catatkan 8 Kali Juara. Alan belum pernah merasakan juara All England ataupun Thomas Cup. Sejumlah gelar bergengsi dunia berhasil didapatkan sepanjang kariernya, termasuk empat kali juara All England, enam kali juara Indonesia Open, dan Jakarta - Liem Swie King mengoleksi tiga gelar juara All England. Seperti, tiga kali menjadi juara di All England pada 1978, 1979, dan 1981. (Mercy raya/detikSport) Jakarta - Ada kenangan yang dibicarakan di hari-hari kemudian. Lim Swie King sepanjang kariernya sebagai pebulutangkis berhasil meraih gelar juara All England 3 kali, dan 3 kali sebagai runner up. Memutuskan pensiun dan kisahnya ditulis ke dalam sebuah buku Liem Swie King yang menjadi legenda bulutangkis Indonesia [ sumber gambar] INDOSPORT. 1. Liem Swie King adalah legenda bulutangkis Indonesia yang berasal dari Kudus. Rudy Hartono tercatat 10 kali mengikuti All England sepanjang kariernya dan berbuah delapan gelar juara. Pernah Bermain Film. Usai merebut gelar All England untuk kali kedua, Susy lalu menggoreskan tinta emas pada Olimpiade 1992 yang dilangsungkan di Barcelona, Spanyol.COM - Menilik kisah heroik legenda bulutangkis India, Prakash Padukone, yang berhasil kalahkan legenda bulutangkis Indonesia, Liem Swie King di final All England 1980. Selain itu juga masih banyak lagi prestasi yang pernah ia peroleh selama masih aktif bermain baik untuk Lim Swie King dijuluki oleh wartawan luar negeri sebagai King Smash. Namun Swie King hanya mampu meraih tiga gelar di All England pada tahun 1978, 1979, dan 1981. SPORTS UPDATE. Sejarah bulu tangkis Indonesia. Walaupun belum mengalahkan rekor Rudy, tapi Lim Swie King juga telah sangat membanggakan Indonesia dengan berhasil menyabet 3 kali All England, 4 kali Sea Games, 1 kali Asian Games, dan 3 Berikut adalah daftar juara turnamen bulu tangkis All England. Dua di antara sekian banyak gelar yang pernah Baca Juga: Hasil Denmark Open 2021 Hari Kedua: The Daddies Tersingkir, Ginting Mundur. Rudy Hartono. Baca juga: Terkait Polemik All England, MPBI Minta Tim Indonesia Sabar dan Berpikir Positif. Saudara perempuan Rudy, Jeanne Utama Dewi, juga merupakan pebulu Liem Swie King Berikutnya ada Liem Swie King , mantan tunggal putra Indonesia kelahiran Kudus tersebut pernah menjadi unggulan Tanah Air sekitar akhir 1970-an hingga pertengahan 1980-an. Di Final All England 1976, King menantang pemain legendaris Indonesia lainnya, Rudy Hartono. Kesan setiap cerita didalamnya tidak hanya berkisah soal kesuksesan. Federasi Bulu Tangkis Internasional, yang sekarang menjadi Badminton World Federation (BWF), berdiri di tahun 1934. Pasangan ganda putra ini berhasil menjadi Juara Ganda Putra All England pada tahun 1981. All England 1978. Kartono dan Heryanto. tiga gelar juara All England (1978, 1979, 1981).com - Liem Swie King merupakan salah satu pebulu tangkis tunggal putra terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. BOLASPORT. Dari jumlah total pemain yang berkompetisi, sebanyak tujuh dari delapan anggota tim … Federasi Bulu Tangkis Internasional, yang sekarang menjadi Badminton World Federation (BWF), berdiri di tahun 1934. Namun, dengan prestasinya yang memenangkan olimpiade tersebut, Ia mendapatkan Tanda Kehormatan Republik Indonesia Bintang Jasa Utama seperti yang dialami oleh Rudy Hartono Laga berjuluk All Indonesian Final itu menghiasi banyak laporan media asing. Juara Ganda Putra bersama Kartono dalam Piala Alba 1984. Ia pernah mengharumkan nama Indonesia lewat bulutangkis di tahu 70 hingga 80an.. Baginya, juara di 1978 menjadi raihan paling mengesankan. Liem Swie King lahir di Kudus, Jawa Tengah, pada 28 Februari 1956. Sejak turnamen ini digelar pada 1982, Indonesia menjadi negara yang paling banyak meraih gelar juara. Beberapa gelar yang juga pernah diraih Susy Susanti adalah, 4 kali menjuarai gelar All England, yaitu pada tahun 1990 Ada lima wakil Indonesia yang pernah membawa pulang gelar juara tunggal putra dari gelaran All England sepanjang sejarah Indonesia. Kemenangan untuk Indonesia disumbangkan dari nomor tunggal putra oleh Tan Joe Hok. Tiga kali menjadi juara All England, Satu-satunya pemain bulu tangkis Indonesia (Tunggal Putri) yang pernah menjadi juara All England sebanyak 4 kali, yaitu pada tahun 1990, 1991, 1993 dan 1994. Rudy Hartono hampir menjadi juara di All England 1975 juga, tetapi dia kalah oleh tunggal putra Denmark, Svend Pri, di final. Ganda putra Indonesia menjadi yang terbaik di antara seluruh peserta All England dalam hal perolehan gelar sejak 1990. Tahun 1978 adalah momen terindah bagi Liem Swie King. 13 Pebulu Tangkis Indonesia Peraih Medali Emas Olimpiade. Banyak yang menduga jika Liem Swie King sengaja membuat Rudi Hartono menang.. Dia pernah meraih juara dunia bersama Kartono INDOSPORT. Selain menjuarai All England, Rudy Hartono sempat meraih gelar juara dunia pada 1972 dan 1980.CO, Jakarta-Hari ini di tahun 1956, seorang legenda bulu tangkis Indonesia lahir, dialah Liem Swie King yang meraih banyak prestasi. Di Final All England 1976, King menantang pemain … Liem Swie King diyakini diminta untuk mengalah kepada Rudy Hartono yang merupakan seniornya di pelatnas. Dari 32 tahun penyelenggaraan antara 1990 hingga 2021, Indonesia total mengamankan 11 gelar juara. Sport Raket Liem Swie King, 3 Gelar Juara dan 1 Misteri Final All England Femi Diah - Sport Minggu, 18 Mar 2018 07:41 WIB LIem Swie King juara All England 1978, 1979, dan 1981. Ganda campuran lebih parah lagi karena belum pernah juara di minimal level Super 300 tahun ini. 1981: Juara All England Open, Semi Finalis World Games St.ID - All England Open atau yang lebih dikenal dengan All England merupakan turnamen bulu tangkis tertua dan paling bergengsi di dunia. Berkat ketekunannya, Liem Swie King berhasil mengikuti All England 1974. Liem Swie King bermain di akhir tahun 1970-an hingga pertengahan 1980-an. Kartono dan Heryanto.Minggu, 10 Mar 2019 15:00 WIB Liem Swi King menganggap gelar juara All England 1978 yang paling mengensankan. Legenda tunggal putra Indonesia, Liem Swie King (Foto: PB Djarum) NAMA Liem Swie King jelas tak asing bagi para pecinta bulu tangkis. Tak hanya menjuarai All England, King juga Baca Juga: Hasil Denmark Open 2021 Hari Kedua: The Daddies Tersingkir, Ginting Mundur. Apalagi kemenangan di final bakal mengantar Rudy mengukir sejarah baru, sebagai pemain yang paling banyak mengoleksi gelar juara All England di nomor tunggal putra, tepatnya sebanyak delapan kali. Rudy Hartono. Menyuguhkan All Indonesian Final yang mempertemukan Rudy Hartono dengan Liem Swie King, pencinta bulutangkis Tanah Air dibuat bertanya-tanya. Kemudian, menjuarainya sebanyak tujuh kali secara beruntun, yaitu dari 1968 hingga 1974. Baca juga: Profil Liem Swie King, Si Raja Smash Pengoleksi Tiga Gelar All England. Legenda Bulu Tangkis Indonesia yang Merajai All England Profil Liem Swie King, Si Raja Smash Pengoleksi Tiga Gelar All England Dibaca 98 kali. Siang-malam dilakoni Liem Swie King agar dapat meraih cita-cita jadi juara dunia. Saat itu ia masih berusia 17 tahun. Di sinilah karier fenomenalnya berawal, dua kali menjadi runner up All England di tahun 1976 dan 1977 akhirnya ia menjadi juara 1978 dan 1979. He managed to do so seven times, winning on three occasions.com, cikal bakal All England adalah sebuah turnamen bulu tangkis pertama yang digelar di Guildford, Inggris, pada 4 April 1899. Pertama kalinya Liem Swie King mendapat juara ketika ia belum genap berusia 17 tahun, dimana ia meraih juara 1 Junior Se-Jawa Tengah pada tahun 1972 Jumping smash King adalah momok bagi lawan, menyulitkan untuk diraih. Dia juga dikenal sebagai pemain bulutangkis dengan pukulan smash yang sangat kuat dan lompatan yang tinggi, hingga pukulannya mendapat julukan "King Smash". Setahun kemudian, ia sukses meraih medali emas Pekan Olahraga Nasional (PON) VIII pada usia 17 Bersama dengan pemain tunggal Rudy Hartono dan Liem Swie King, tim Indonesia hampir tidak terkalahkan antara 1970-1980 dan menjuarai setiap kejuaraan Thomas Cup. Sport Bulutangkis Masih Ingat Liem Swie King? Pemain Indonesia Punya Julukan King Smash, 3 Kali Juara All England Selasa, 16 Maret 2021 15:33 WIB Editor: Mairi Nandarson lihat foto Liem Swie King adalah sang pemilik "King Smash", smash yang pada masanya menjadi senjata yang mematikan dan ditakuti oleh lawan-lawannya. pbdjarum. Liem Swie King 1991: Hermawan Susanto 2009: Simon Santoso Serta Juara Dunia 1984, 1985, dan 1986 di sektor ganda putra. Kemudian berkiprah di kejuaraan internasional, termasuk 6 kali beruntun menjadi finalis All England (1976-1981) dengan tiga di antaranya menjadi juara (1978, 1979, 1981). Rudy Hartono, terlahir dengan nama Nio Hap Liang, merupakan anak ketiga dari delapan bersaudara. Di Kota Kretek itulah kiprah bulu tangkis sang legenda dimulai. (Ari Saputra/detikSport) Jakarta - Liem Swie King mengoleksi tiga gelar juara All England. Namanya semakin dikenal kalangan internasional setelah ia mampu menantang Rudy Hartono di final All England tahun 1976. (Foto: PB Djarum) Menurut Anwar, alasan pemilihan King kerap melakoni berbagai perlombaan didasarkan pada trek rekor dan perkembangan yang dia torehkan dalam kurun waktu 1972-1973. 2.. Saat itu ia masih berusia 17 tahun. (KOMPAS/VALENS DOY) Sumber PB Djarum KOMPAS. Iklan Scroll Untuk Melanjutkan 515 All England_Rudy Hartono (Bola. Praktis hanya Rudy Hartono yang bisa delapan kali juara di All England, Liem Swie King yang tiga kali juara, serta Hariyanto Arbi yang juara dua kali berturut di tahun 1993 dan 1994.